“…karena menjelajah tak melulu ke Alam” –Padang Heritage
Jargon yang diusung oleh founding father Padang Heritage, dengan tagar SaveKotaTua untuk menjaga keramahan dan sejarah yang dimiliki oleh kota tua Padang, tanggal 16 Juli 2017 pukul 16.00 kemarin gue mengikuti kegiatan PadangHeritageWalk yang ke 4, karena sebelum-sebelumnya gue masih di ibukota, jadilah yang ke 4 ini gue bergabung bersama komunitasnya. Selain mendapatkan info mengenai skripsi juga
gue kepo sama kota tua Padang, gak nyangka ternyata Padang juga punya tempat wisata bergaya art deco. Kaya di Fatahillah, Jakarta. So, hari itu gue bawa temen namanya Anne, dia udah mau nemenin gue nyari data skripsi dan nemenin gue selama gabut di Padang.
Sampe di lokasi titik kumpul yaitu depan klenteng Sie Hin Kiong, ternyata lumayan rame. Disitu gue baru tau “oh itu yang namanya bang Ubay, yang punya akun Padang Heritage nya” selain itu gue juga baru tau sama Admin @infosumbar yang kita pada bilang ‘Dasum’ terus ada komunitas @mtma_padang sama @padangvidgram dan beberapa teman baru dari berbagai kampus, ada Nita dan Nilam dari Politeknik, Mimi dan Fefi dari UNP serta Kak Dina yang notabene nya baru wisuda tahun 2009 kemarin. Modal SKSD dong hahaha gapapa banyak teman banyak rezeki kan?
Gak cuma itu, kegiatan edukasi dan mengingat masalalu di Padang Heritage Walk ini juga menambah pengalam loh guys, kita diajak bercerita waktu zaman VOC dan ternyata Batang Arau ini adalah kawasan perdagangan dan Pusat pemerintahan kota waktu penjajahan Belanda, ada pelabuhan, stasuin, bank, kantor gubernur, rumah penduduk, gudang rempah-rempah dan cengkeh, dan masih banyak lagi. Kalau dipretelin satu-satu nih Padang Heritage Walk bakal dari jam 5 subuh sampe jam 5 sore penjelasannya. Diantara beberapa bangunan tua di Batang Arau, 18 nya menjadi cagar budaya, ada yang sudah disulap jadi café keren dan ada juga yang direnovasi menjadi rumah warga, ya gapapa lah seengganya masih bisa liat kejayaan zaman dulu, tapi yang disayangkan beberapa bangunan lagi ada yang rusak karena gempa tahun 2009, sampe sekarang Cuma dijadiin gudang. Miris -__-
So? Kalau kalian pingin jalan-jalan ke Padang, mampir yuk ke Kota Tua, banyak grafiti sama café keren, pedestriannya juga udah ada. Jadi buat pejalan kaki sore-sore sambil nungguin sunset yang terbenam diantara jembatan Siti Nurbaya dan Gunung Padang duhhh au ah an jay banget kerennya. Kuy lah! Untuk info lebih jelasnya kalian bisa lihat akun ig @padangheritage disana banyak foto-foto bangunannya. Dan diatas itu foto kita kemarin waktu berkunjung kesana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
gimana komentarmu?